IKN News, Kutai Barat – Kampung Muara Ohong, Kecamatan Jempang, merupakan salah satu kampung penghasil ikan terbesar di Kabupaten Kutai Barat, baik melalui sektor perikanan tangkap maupun budidaya. Terletak strategis di tepi Danau Jempang, kampung ini memiliki potensi perikanan yang besar, dengan mayoritas masyarakatnya berprofesi sebagai nelayan dan pembudidaya ikan.
Sayangnya tidak semua nelayan, khususnya perempuan yang berkiprah meraih rezeki dari danau terbesar di Kubar ini. Menyadari potensi perikanan yang melimpah di Kampung Muara Ohong, Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui Dinas Perikanan menyalurkan bantuan berupa satu unit Keramba Jaring Apung (KJA) dengan 10 mata jaring kepada kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan) Wanita Seroja Satu. Kelompok ini terdiri dari 10 orang anggota, yang semuanya berasal dari Kampung Muara Ohong.
“Syukur Alhamdulilah, akhirnya kami dapat bantuan keramba. Ini sangat membantu kami para ibu-ibu yang sulit cari ikan di danau,” ujar Ketua kelompok Pokdakan Wanita Seroja Satu, Nurlisa Handayani, Senin (7/10/2024).
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Dengan adanya keramba jaring apung ini, kami semakin termotivasi untuk lebih giat dalam menjalankan budidaya ikan,” ungkap Nurlisa dengan penuh semangat.
Dengan sumber daya alam yang melimpah, terutama air yang melimpah dari Danau Jempang, bantuan ini diharapkan dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk mendukung keberlanjutan usaha perikanan budidaya kelompok. Sesuai dengan perjanjian dalam NPHD (Naskah Perjanjian Hibah Daerah) yang telah ditandatangani, bantuan tersebut tidak boleh dipindahtangankan atau diperjualbelikan kepada pihak lain.
Diharapkan, dengan adanya bantuan ini, produksi perikanan budidaya di Kampung Muara Ohong akan semakin meningkat dan mampu memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat setempat.
(Adv-Diskominfo/Kubar).