IKN News, Kutai Barat – Pembangunan jalan poros dari ibu kota kabupaten Kutai Barat menuju Kecamatan Damai akhirnya tuntas selama masa kepemimpinan bupati FX.Yapan. Pasalnya sejak 2016 silam Pemkab Kubar telah membangun jalan sepanjang 109 kilo meter dan menjadi jalan rigit beton terpanjang yang dibangun era bupati Yapan dan wakil bupati Edyanto Arkan.
“Jalan dari Barong Tongkok sampai kampung terujung di kecamatan Damai ini sudah selesai semua. Sehingga mobilitas masyarakat dari kampung Besiq yang menjadi kampung paling ujung dan daerah sekitarnya sudah sangat lancar,” ungkap Camat Damai Iman Setiadi saat mengukuhkan BPK se kecamatan Damai di lapangan sepak bola Kampung Damai Kota, Senin (4/11/2024).
Dia menyebut pembangunan infrastruktur jalan di kecamatan Damai sudah rampung 100 persen. Hal itu membuktikan bahwa pembangunan era Yakan sangat merata di semua daerah.
“Sudah tidak ada lagi kampung yang terisolasi,” katanya.
Bupati Kubar FX.Yapan mengaku, di masa kepemimpinannya, fokus utama adalah pembangunan infrastruktur. Tujuannya untuk membuka keterisolasian serta mendorong pertumbuhan ekonomi warga.
“Di kecamatan Damai ini semua sudah terkoneksi dengan jalan mantap. Tidak ada lagi yang susah,” ucapnya.
Berdasarkan data bidang bina marga dinas PUPR Kubar, pembangunan 109 Km jalan di kecamatan Damai dimulai sejak 2016. Dengan poros terpanjang adalah Ruas Jalan Muara Tokong – Rinding – Muara Nyahing – Mauara Nilik – Bermai dan Besiq sepanjang 35,42 km.
Kemudian ruas Jalan Poros Kalimantan – Damai Kota, penanganan ruas Jalan poros Engkuni Pasek – Benung, penanganan Ruas Jalan Sp. Engkuni – Benung – Tepulang – Simpang Jengan Danum serta penanganan Ruas Jalan Sp. Muara Tokong – Tepulang dengan total 20 km lebih. Sedangkan jembatan yang dibangun sebanyak lima unit.
Adv-Diskominfo-Kbr,/Andrew