KALTARA, – Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Utara (Kaltara), Irjen Pol Hary Sudwijayanto S.I.K., M.Si. menggandeng Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia dalam menyelenggarakan pelatihan dan pembekalan keterampilan PNPP yang akan prapurna tugas, bertempat di Hotel Grand Pangeran Khar Tanjung Selor, Kamis (15/08/2024).
Perlu diketahui bahwa pembekalan PNPP berasal dari Satker Polda Kaltara, Polresta/Polres – Polres jajaran dan diperuntukkan bagi Pegawai Negeri pada Polri yang akan memasuki pensiun 5 tahun lagi dalam bertugas. Kegiatan ini turut dihadiri Wakapolda Kaltara Brigjen Pol Golkar Pangarso Rahardjo Winarsadi, Karo SDM Polda Kaltara Kombes Pol Yuyun Arief Kus Handriarmo, dan para Pejabat Utama Polda Kaltara.
Selain menghadirkan Pusat Training dan Motivasi Thanks Institute Indonesia, juga menghadirkan Pemateri lain di antaranya Kantor Cabang PT Asabri Balikpapan, Bank BTPN (Bank Tabungan Pensiun Nasional) selaku Bank yang MoU dengan Mabes Polri, Disperindagkop.
Membuka sekaligus memberi motivasi, Kapolda Kaltara Irjen Pol Hary Sudwijayanto berharap melalui kegiatan ini dapat memperoleh bekal pengetahuan dan keterampilan yang bermanfaat untuk menghadapi masa pensiun dengan lebih percaya diri.
“Pensiun adalah sebuah keniscayaan, pensiun kerja masih mending, pensiun dari hidup akan bergelar almarhum,” tegas Irjen Hary.
Lebih lanjut mantan Kakorsabhara tersebut mengajak kepada semua peserta Latram untuk bahagia pasca purna. “Ada banyak cara bahagia pasca Purna dan tetap banyak guna, salah satunya, kualitas waktu saat ini, berhenti menyesali yang sudah terjadi dan rencanakan dengan baik kebaikan di kemudian hari,” kata mantan Kakorsabhara tersebut.
Kapolda juga sangat mengapresiasi kerja keras Biro SDM Polda Kalimantan Utara selaku penyelenggara, para Motivator dan Instruktur yang telah menyiapkan program ini dengan sebaik–baiknya.
Sementara itu, Dr. Ketut Abid Halimi, S.Pd.I., M.Pd. C.Ht selaku motivator level Asia mengatakan, bahwa dalam menjalani masa pensiun nanti tentunya merencanakan masa depan yang produktif dan lebih bermakna adalah sebuah tujuan. Selain akan menghadirkan solusi praktis bagi peserta dalam menghadapi berbagai tantangan di masa mendatang, penting sekali merefresh otak dan merecharge hati dan mental untuk menghadapi masa tua.
“Menjalani masa pensiun tentunya wajib merencanakan masa depan yang produktif, sedangkan untuk mempersiapkan itu merefresh otak dan merecharge hati dan mental adalah penting,” ujar Motivator Level Asia tersebut.
Dalam pemberian materi tersebut, Motivator peraih rekor MURI dan rekor Lembaga Prestasi Indonesia Dunia mengatakan bahwa Motivasi bersama Thanks Institute Indonesia menggunakan metode senam otak, hati dan hypnopresisi.
“Senam otak bertujuan untuk mendukung oksigen di otak lebih banyak agar lebih fokus dan inovatif dalam bekerja, sedangkan senam hati bertujuan untuk memberi ketenangan pada hati saat menghadapi masalah dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik setelah pensiun,” tutur Motivator mengakhiri penjelasannya kepada awak media ini. (**)
DeMantap/red
